Agung Sundoro

Dell telah mengumumkan update terbarunya pada seri Alienware yang memanfaatkan seri Intel Core I terbaru. Melihat penampilannya. Alienware M18X sepertinya lebih pas menjadi pengganti desktop ketimbang laptop portable.

M18X memiliki layar 18 Inci dan chip Core i7 Extreme yang telah mengalami overclock hingga menjadi 46Gh, dan di klaim Dell sebagai gaming laptop tercepat di dunia. Dipadukan dengan teknologi dual-graphic (GDDR5), port HDMI 1,4 , dan Super Speed USB 3.0 masih ada pula opsi output 3D.

Ada dua laptop lain yang berada di seri ini. Yang pertama ada M14X dengan layar 14 inci, Chip Core i7, memori hingga 8 Gb, dan teknologi nVidio Optimus. Yang kedua ada M11X yang memiliki layar 11,6 inci, nVidia GeForce GT 540M, memori 1333Mhz hingga 16 Gb, dan CPU Intel Core I generasi kedua.

Bisa ditebak, seluruh model high end gaming laptop kini sudah tersededia mulai dari harga Rp.14 jutaan.

Comparasi antar ke-3 versi dari alienware yaitu sebagai berikut:

Alienware Review

Imation Corporation awal juni lalu meluncurkan Defender Collection, di jajaran perangkat digital penyimpanan data. Terdapat 7 produk Defender Collection yang diluncurkan di Pisa Kafe, Menteng, Jakarta lalu. Yaitu 4 flash drive dan 2 memori external dan 1 CD. Menurut Febrian P.Budiputra, salah satu Corporate Account Manager Imation Indonesia, Produk penyimpanan data Defender Collection dilengkapi Password dan sistem perlindungan lain yang beragam sesuai tipe produknya.

Defender F200 Biometric Flashdrive, memiliki biometric identification sekaligus sistem password. Pengguna bisa mengeset password kuat didukung dengan sidik jari sehingga memberi perlindungan extra, misalnya harus membuka 2 kunci untuk akses data. Untuk flashdrive, tersedia Defender F50 Pivot Flash Drive, Defender 100 Flash Drive dan Defender F150 Flash Drive. Selain anti air, juga menawarkan autentikasi password yang kuat namun belum dilengkapi fingerprint. Defender F200 Biometric Flash Drive menawarkan garansi 5 tahun, dan bisa digunakan untuk PC dengan sistem operasi apapun.

Sementara, produk hard drive external meliputi Devender H100 external HDD dan Defender H200 Biometric external HDD. Keduanya bergaransi 5 tahun, namun hanya Defender H200 Biometric External HDD yang dilengkapi dengan fingerprint. Produk CD adalah Defender Printable Optical Media yang tersedia dalam CD-R, DVD-R dan BD-R.

Defender F200 Biometric Flash Drive, harganya berkisar 25-150 dollar AS. Sementara, untuk hard drive exkternal H200 Biometric external HDD, harnya beriksar 330 Dollar AS.

Info : http://www.imation.com/en-us/Imation-Products/Defender-Collection/

Teradata Corporation dipilih oleh PT XL Axiata untuk memberikan solusi data warehousing mereka. Platform baru Teradata Active Enterprise Data Warehouse (EDW) diyakini oleh pihak XL mampu mendukung kebutuhan informasi operasional yang hampir real-time seperti laporan analitis dan dash boarding, beserta analisis bisnis intelenjen dan aplikasi hilir berdasarkan informasi historis. Hadir pada acara yang mengambil tempat di Hotel Mutia, Jakarta. Acara ini dihadiri oleh Eri Fizal General Manager Business Intelegence Competency Center, PT XL Axia Tbk, Noel Pettit (Area Vice President, South Asia, Teradata) dan Erwin Z. Achlir Country Manager Teradata Indonesia. Teradata memiliki solusi yang cocok digunakan oleh perusahaan memiliki pengaturan volume data besar yang mampu memberikan gambarapn penting, analisis dan laporan yang tepat sesuai kebutuhan. Teradata juga dapat membantu meningkatkan kemampuan kompetitif analitik untuk mempercepat pertumbuhan pendapatan yang tinggi. Teradata Active EDW platform akan memberikan kinerja warehouse untuk memnuhi kebutuhan perusahaan layanan komunikasi mobile dan memberikan fondasi proses data warehouse. Solusi ini juga akan membantu XL untuk memperbaiki tingkat pelayanannya dengan cara penyederhanaan pada proses pelaporan dan dapat segera menjawab kebutuhan para pelanggan mereka.

Senin, 5 Desember 2011, tercermin wajah kecewa yang berasal dari mahasiswa D3 atau sekarang telah ganti nama menjadi sekolah Vokasi (SV).Semangat yang membara untuk menuntut dibukanya kembali jalur ekstensi menuju ke Jenjang selanjutnya yaitu S1 (Sarjana). Aksi demonstrasi yang dilakukan mahasiswa SV tersebut merupakan demonstrasi yang dilandasi karena adanya rasa kecewa dan adanya rasa terdiskriminasi dari Mahasiswa terhadap Rector UGM.